Latest Article Get our latest posts by subscribing this site

Kisah-Kisah Pembangkit Semangat Anak untuk Menghafal Al-Quran

Salah satu ciri penting pada fase ini adalah anak sangat senang mendengarkan kisah-kisah. Oleh karena itu, sangat mungkin bagi kita untuk memilihkan beberapa kisah dalam Al-Quran yang sesuai dengan pemahaman dan kemampuannya. Misalnya:
  • Kisah pasukan gajah.
  • Kisah kelahiran dan tumbuh kembang Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
  • Kisah Nabi Musa bersama Nabi Khidhir.
  • Kisah Nabi Musa bersama Qarun.
  • Kisah Nabi Sulaiman bersama Bilqis dan burung hud-hud.
  • Kisah pemuda Kahfi.
Namun dengan syarat, hendaknya Anda mengatakan kepadanya sebelum mulai bercerita, “Marilah anakku sayang, kita bersama-sama mendengarkan satu kisah dari kisah-kisah Al-Quran.”
Dengan cara mengulang-ulang ungkapan ini, kecintaan anak terhadap kisah akan terikat dengan kecintaannya kepada Al-Quran. Selain itu, di tengah kedekatannya dengan ayah atau ibu beserta ungkapan-ungkapan menyenangkan yang ia dengar, kebahagiaan rohani yang dirasakan anak karena kisah tersebut akan terikat dengan Al-Quran. Hingga seiring berlalunya waktu, ia akan memahami bahwa Al-Quran adalah sumber kesenangan dan kebahagiaan rohani.
Catatan penting, dalam menceritakan sebuah kisah kepada anak, perhatikanlah:
  • pemilihan waktu yang tepat,
  • kata-kata yang sesuai,
  • gaya bahasa yang menyenangkan, dan
  • kesiapan anak untuk mendengar kisah tersebut.
Demikian juga, menceritakan kisah-ksiah tersebut sesaat sebelum tidur akan menjadikan kisah-kisah ini lebih kuat terpatri dalam ingatannya dan lebih kuat pengaruhnya dalam akal dan perasaan si anak, insyaallah.
*) Disalin dari buku Mendidik Anak Cina Al-Qur’an (terjemahan), Dr. Sa’ad Riyadh, 2007, Insan Kamil, Solo.

Tips Mendidik Anak Menghafal Al-Quran

Kata seorang teman suami, menjadi penghafal Quran itu diibaratkan  menjadi pasukan khusus Allah. Dan tahu sendiri, yang namanya proses menjadi pasukan khusus secara aslinya juga tidak mudah. Ada tahapannya. Ada perjuangannya. Bahkan mungkin ada derai tangis karena letih dan luka.
Sekarang kita, sebagai orangtua, sedang menyiapkan pasukan khusus itu. Para penghafal Al-Qur’an. Penjaga kalamullah. Sebagai sebab dari kehendak Allah bahwa Al-Qur’an akan terjaga. Bukan hanya menyiapkan, tapi diri kita sendiri pun tentu juga berusaha. Tak mau kalah dengan para pasukan kecil.
Tips ini bukan saya yang membuat. Tapi saya kumpulkan dari berbagai sumber. Utamanya ya para penghafal Al-Qur’an itu sendiri dan yang telah mempraktekkannya kepada anaknya.

1. Jangan targetkan banyak hafalan , yang penting tajwidnya benar

2. Karena kalau tajwid sudah benar, untuk selanjutnya lebih mudah insyaAllah.

Masukan ini suami dapatkan dari ustadz ‘Abdul Fattah. Seorang hafidz sekaligus pengajar beladiri Thifan. Ustadz’ ‘Abdul Fattah memiliki ipar seorang hafidz juga.  Dan sang ipar memiliki anak yang bernama ‘Abdurrahman, seorang hafidz (juga).
Untuk prakteknya, mungkin setiap orangtua beda-beda. Ada yang menunggu anaknya benar-benar siap menerima pelajaran tahsin (misalnya 7 tahun).  Ada juga yang memilih men-talqin (membacakan Al-Quran kepada anak, kemudian diikuti oleh sang anak) sang anak sejak usia balita. Tentu saja men-talqin nya juga dengan tajwid yang benar. (Lihat kembali video 30 Penghafal Quran di bagian Garden of Quran. Salah satu metode yang digunakan adalah dengan cara talqin ini).
Lalu bagaimana jika anak sudah bisa membaca Al-Qur’an? Apakah dibiarkan menghafal sendiri kemudian setoran?
Yang namanya anak beulm fasih bicara itu wajar. Namanya juga lidah anak-anak. Yang paling penting kita terus memperdengarkan bacaan yg BENAR.  
3. Selagi anak itu tahsin dan tajwidnya belum bagus, jangan disuruh menghafal sendiri.
Tapi harus ditalqin. Nanti dengan sering mendengar yang benar, lidah anak akan mencontoh yg benar itu.
4. Sembari itu, anak juga tetap diajari tahsin.
Tips ini  dari ustadz Abul Hasan. Anak pertama ustadz Abul Hasan, yaitu Hasan, saat ini sudah menghafal 25 juz di usia 10 tahun. Luar biasa masyaAllah.
Catatan pengingat, menjadi penghafal Al-Qur’an dan mendidik buah hati menjadi penghafal Al-Qur’an butuh kesabaran besar. Plus lagi karunia dari Allah. Maka seperti biasa, selain berusaha, jangan lupa berdoa, agar kita dipermudah dalam setiap ibadah yang kita lakukan. Aamiin.

Hukum Wanita Haid Membaca Al-Quran

Para Ulama besar memiliki pendapat yang berbeda mengenai Hukum wanita yang sedang membaca Al-Quran diperbolehkan atau tidak ?? Ada pendapat Ulama yang mengatakan bagi wanita yang sedang haid diperbolehkan membaca Al-Quran karena belum diketahui secara pasti dalil shahih yang melarang.
Namun ada dalil dan hadist dari sabda Rasulullah SAW yang menyebutkan bahwa wanita yang sedang menstruasi diperbolehkan membaca Al-Quran dan kemudian hendak melaksanakan ibadah Umrah akan tetapi sedang dalam masa menstruasi :
Berkata Syeikh Al-Albany:
“Hadist ini menunjukkan bolehnya wanita yang haid membaca Al-Quran, karena membaca Al-Quran termasuk amalan yang paling utama dalam ibadah haji, dan nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah membolehkan bagi Aisyah semua amalan kecuali thawaf dan shalat, dan seandainya haram baginya membaca Al-Quran tentunya akan beliau terangkan sebagaimana beliau menerangkan hukum shalat (ketika haid), bahkan hukum membaca Al-Quran (ketika haid) lebih berhak untuk diterangkan karena tidak adanya nash dan ijma’ yang mengharamkan, berbeda dengan hukum shalat (ketika haid). Kalau beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang Aisyah dari shalat (ketika haid) dan tidak berbicara tentang hukum membaca Al-Quran (ketika haid) ini menunjukkan bahwa membaca Al-Quran ketika haid diperbolehkan, karena mengakhirkan keterangan ketika diperlukan tidak diperbolehkan, sebagaimana hal ini ditetapkan dalam ilmu ushul fiqh, dan ini jelas tidak samar lagi, walhamdu lillah.” (Hajjatun Nabi hal:69).
Namun jika orang yang berhadats kecil dan wanita haid ingin membaca Al-Quran maka dilarang menyentuh mushhaf atau bagian dari mushhaf, dan ini adalah pendapat empat madzhab, Hanafiyyah (Al-Mabsuth 3/152), Malikiyyah (Mukhtashar Al-Khalil hal: 17-18), Syafi’iyyah (Al-Majmu’ 2/67), Hanabilah (Al-Mughny 1/137). Mushhaf disebut juga dengan Al-Quran.
Kemudian mereka mengeluarkan dalil dengan firman Allah ta’alaa:
yang artinya : “Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang suci.”
pendapat dari ulama lainnya adalah dilarang menyentuh Al-Quran termasuk sampulnya karena dia masih menempel. Ketika seorang wanita yang sedang haid boleh saja menyentuh Al-Quran namun dengan catatan membungkus tangan dengan kaos tangan, maka Al-Quran boleh disentuh.
Berkata Syeikh Bin Baz :
“Boleh bagi wanita haid dan nifas untuk membaca Al-Quran menurut pendapat yang lebih shahih dari 2 pendapat ulama, karena tidak ada dalil yang melarang, namun tidak boleh menyentuh mushhaf, dan boleh memegangnya dengan penghalang seperti kain yang bersih atau selainnya, dan boleh juga memegang kertas yang ada tulisan Al-Quran (dengan menggunakan penghalang) ketika diperlukan” (Fatawa Syeikh Bin Baz 24/344).
Akan tetapi yang lebih baik adalah ketika hendak membaca Al-Quran dalam keadaan suci , diperbolehkan menyentuh dan membaca Al-Quran bila dalam keadaan hadast kecil. Pendapat tersebut dikemukakan dengan kesepakatan oleh beberapa ulama.
Berkata Imam An-Nawawy :
“Kaum muslimin telah bersepakat atas bolehnya membaca Al-Quran untuk orang yang tidak suci karena hadats kecil, dan yang lebih utama hendaknya dia berwudhu.” (Al-Majmu’, An-Nawawy 2/163).
Adapula dalil yang mengatakan bahwa bolehnya membaca Al-Quran meski tidak berwudhu terlebih dahulu ada dalam hadist Ibnu Abbas. Beliau ketika itu sedang menginap di rumah bibinya Maimunah Radhiyaallhu’anha ( istri dari Rasulullah SAW), kemudian beliau berkata dalam dalilnya :
“Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidur sampai ketika tiba tengah malam, atau sebelumnya atau sesudahnya, beliau bangun kemudian duduk dan mengusap muka dengan tangan beliau supaya tidak mengantuk, kemudian membaca sepuluh ayat terakhir dari surat Ali Imran.” (HR.Al-Bukhary)
Di dalam hadist ini Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca Al-Quran setelah bangun tidur, sebelum beliau berwudhu.

Baca Al-Qur’an Dengan Tartil

Membaca Al-Qur’an tidak sama dengan membaca bahan bacaan lainnya karena ia adalah kalam Allah SWT. Allah berfirman,
أُحْكِمَتْ آيَاتُهُ ثُمَّ فُصِّلَتْ مِن لَّدُنْ حَكِيمٍ خَبِيرٍ
Artinya : “Ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci yang diturunkan dari sisi (Allah) yang Maha bijaksana lagi Maha tahu.” (Hud:1)
Oleh karena itu membacanya mempunyai etika zahir dan batin. Diantara etika-etika zahir adalah baca Al-Qur’an dengan tartil. Makna membaca dengan tartil adalah dengan perlahan-lahan, sambil memperhatikan huruf-huruf dan barisnya.
As-Suyuthi mengatakan bahwa disunahkan membaca Al-Qur’an dengan tartil, niscaya itu lebih dekat dengan zahir perintah Al-Qur’an itu. Karena, asal perintah Al-Qur’an adalah wajib. Dana redaksi dalam ayat itu ditujukan kepada Nabi saw, dan umat yang mengikuti beliau. Oleh karena itu, az-Zarkasyi berkata “Setiap orang muslim yang membaca Al-Qur’an wajib membacanya dengan tartil.”
Pendapat itu lebih tepat dibandingkan dengan perkataan as-Suyuthi. Abu Daud dan yang lainnya meriwayatkan dari Ummu Salmah. Ia menceritakan tentang cara Nabi sawa membaca Al-Qur’an adalah dengan bacaan yang perlahan dan satu huruf demi satu huruf. Baca Al-Qur’an dengan tartil .

Belajar Membaca Al-Qur’an

Belajar Al Qur’an dapat dibagi kepada beberapa tingkatan yaitu belajar membaca sampai baik dan lancar dengan kaidah-kaidah yang berlaku dalam qiraat dan tajwid, belajar arti dan maksud yang terkandung di dalamnya dan tingkatan yang terakhir adalah menghafalnya.
Sesungguhnya belajar membaca Al Qur’an itu sesutau yang mudah, tidak ada kata sulit dalam mempelajari Al Qur’an. Niat dan tekad belajar sungguh-sungguh serta meluangkan waktunya adalah kunci utama untuk sukses membaca Al Qur’an dengan baik dan benar. Sebagaimana dalam Firman Allah SWT yang berbunyi :
surat alqomar
Sebelum belajar membaca Al Qur’an ada baiknya untuk mengenal hurf-huruf hijaiyyah, dengan memperhatikan beberapa pentunjuk berikut ini :
1. Kenalkan huruf-huruf hijaiyyah dnegan melihat ejaan latin, lalu praktikkan tanpa melihat ejaan latin.
2. Pengenalan huruf dilakukan secara bertahap sesuai urutan pembagian huruf.
3. Janganlah berpindah ke pembagian huruf selanjutnya sebelum menguasai huruf-huruf sebelumnya.
4. Lakukan praktik pengucapan huruf secara berulang kali dan tes-lah pengucapan huruf secara spontanitas.
Al Qur’anul Karim adalah hujjah (sumber yang dapat dipercaya kebenarannya) Nabi Muhammad merupakan nabi yang terakhir dan lisan agama yang tulus, undang-undang syariat Islam, kamua bahasa Arab. Al Qur’an merupakan teladan (contoh) dan pemimpin (imam) bagi kita di dalam hidup ini dengan Al Qur’an kita diberi petunjuk, kembali kepada Al Qur’an dalam menegakkan hukum. Kita beramal dengan Al Qur’an dalam melaksanakan perintah Allah SWT serta menjauhi segala larangan Nya.
Al Qur’anul Karim adalah pengikat antara langit dan bumi, perjanjian antara Allah dan hambaNya. Al Qur’anul Karim adalah jalan menuju kepada Allah SWT yang kekal (abadi), Al Qur’an merupakan kitab samawi yang paling mulia dan paling agung wahyu yang diturunkan dari langit.
Adapun dalil-dalil mengenai keutamaan Al Qur’an ini, diantaranya sebagai berikut :
belajar baca alquransurat al-maidaharti surat al maidah
Sesungguhnya orang yang paling mulai ibadahnya serta besar pahalanya ketika mendekatkan diri kepada Allah SWT adalah membaca Al Qur’anul Karim. Hal ini telah diperintahkan kepada kita untuk selalu membaca Al-Qur’an sebagaimana diterangkan dalam firman Allah SWT,
surat al muzammil
Mengenai keutamaan membaca Al Qur’an ini juga dijelaskan dalam firman Allah SWT :
surat al fathir
Mempelajari Al Qur’an hukumnya adalah fardu kifayah, namun untuk membacanya memakai ilmu tajwid secara baik dan benar merupakan fardhu’ain, kalau terjadi kesalahan dalam membaca Al Qur’an maka termasuk dosa. Untuk menghindari diri dari dosa tersebut, kita dituntut untuk selalu belajar Al Qur’an pada ahlinya. Di sisi lain, kalau kita membaca Al Qur’an tidak mempunyai dasar riwayat yang jelas (sah), maka bacaan kita itu dianggapkurang utama, bahkan bisa tidak sah yang kita baca itu. Tidak sedikit di antara kita (umat Islam) yang tidak mengetahui periwayatan membaca Al Qur’an ini.

Prosesi Khotmil Qur'an Dan Wisuda TPQ Miftahul Huda Sitail Tahun 1434 H / 2013 M















Proposal Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW


PANITIA PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAJLIS MAULID DAN ROTIBHUBBUN  NABI
SITAIL-JATINEGARA-TEGAL
Alamat : Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal 52473
Email : mmajlismaulidsimthudduror@yahoo.co.id  Website : http://hubbunnabisitail.blogspot.com
Top of Form
Bottom of Form

Nomor  : 02 / PPP. MTSR / I / 2013                                Sitail, 30Januari  2013
Lamp    : 1 (satu) Bendel
Hal       : Proposal Permohonan Dana                          Kepada Yth ;
              Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW     Bapak / Ibu / i
                                                                                     Di tempat

            Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarokaatuh

Salam hormat disampaikan semoga Bapak/Ibu/Sdr senantiasa dalam lindungan Allah SWT, dan mendapatkan kemudahan dalam aktifitas usaha/tugas, Amiin. Sehubungan dengan  Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1434 H yang insya Allah akan diselenggarakan pada :

 

Hari / Tanggal    :Sabtu MalamAhad, 6 Robi’ul Tsani 1434 H

            16 Februari 2013 M

Waktu               :  Jam 19.30 s.d. Selesai

Tempat             :  Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal

Acara                :  Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Penceramah      :  Al-Habib Umar bin Husein Al-attas dari Pemalang

                                               

Besar harapan dan terimakasih kami sekiranya Bapak/Ibu/Sdr berkenan berpartisipasi demi terlaksana dan suksesnya acara tersebut diatas berupa bantuan dana yang sangat kami perlukan sebagaimana yang kami sampaikan dalam Proposal terlampir.

Semoga sumbangan Bapak/Ibu/Sdr akan tercatat sebagai amal ibadah dan mendapatkan imbalan dari Allah SWT.

Wassalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.


PANITIA PELAKSANA
Ketua




MUHAMMAD JAMRONI, SE
Sekretaris




AHMAD JELANI
Mengetahui

Tokoh Masyarakat




Ust. MUKHSIN
Pimpinan Majlis Maulid dan Rotib
Hubbun Nabi Sitail




TAHMID, S.Pd.I

Kepala Desa Sitail





ZAENAL


PANITIA PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAJLIS MAULID DAN ROTIB HUBBUN  NABI
SITAIL-JATINEGARA-TEGAL
Alamat : Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal 52473
Email : mmajlismaulidsimthudduror@yahoo.co.id  Website : http://hubbunnabisitail.blogspot.com
Top of Form
Bottom of Form

PROPOSAL PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
TAHUN 1434 H / 2013 M

I.    PENDAHULUAN
A.     Latar Belakang.
        Dalam rangka meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dan kecintaan kepadaRasululloh SAW serta mempererat Ukhuwah Islamiyah sesama umat Islam khususnya dilingkungan Pedukuhan Kalimanggis RT 06/01 dan umumnya diwilayah Desa Sitail. Dipandang perlu untuk melaksanakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW pada setiap tahun. Dan kegiatan ini telah diagendakan dalam kalender kegiatan rutin setiap tahunnya yang dilaksanakan oleh Pengasuh Majlis Maulid dan Rotib Hubbun Nabi Desa Sitail disamping kegiatan Hari – Hari Besar Islam Lainnya.

B.    Maksud dan Tujuan.
Maksud dan tujuan adalah untuk lebih meningkatkan lagi kecintaan kita terhadap Rosulullah SAW serta mempererat hubungan silaturahmi didalam menjalankan segala perintah Allah SWT.

C.    Sumber Dana
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, pendanaan didapat dari :
1. Kas Jamiyyah Maulid dan Rotib Hubbun Nabi Sitail
2. Panitia Pelaksana
            3. Donatur / Dermawan
            4. Jama’ah Musholla Jihadul Akbar Dk Kalimanggis RT 06/01 dan masyarakat

D.    Waktu Pelaksanaannya :
Hari / Tanggal    : Sabtu Malam Ahad / 6 Rob’ul Tsani 1434 H / 16 Februari 2013
            Pukul                : 19.30 WIB ( Ba’da Isya berjama’ah )
            Tempat             : Halaman Musholla Jihadul Akbar Dk Kalimanggis RT 06/01
            Acara                : 1. Tahlil
2. Pembacaan Kisah MaulidNabi Besar Muhammad SAW
3. Sambutan – sambutan
                                    4. Ceramah – ceramah
5. Do’a dan santapan malam



II.     SUSUNAN PANITIA :
A.  Pelindung         : 1. Bapak Kepala Desa Sitail
                                                  2.Bapak Ust. Mukhsin
                                      3. Bapak Pengasuh Majlis Maulid Hubbun Nabi Sitail
                                      4. Ketua RT 06/01 Bapak Khairur Rozikin

B. Penasehat         : 1. Bapak Ust. Mukhsin
                                      2. Bapak Pengasuh Majlis Maulid Hubbun Nabi Sitail

B.  Pelaksana
Ketua Umum                             : Tahmid, S.Pd.I
Sekertaris                                  : Ahmad Jaelani
Bendahara                                 : Ust. Jabidin
Seksi – Seksi                           
1.  Seksi Humas / Publikasi                    : Ust. Mustopa
2.   Seksi Dana                                      : Ali Mutadlo
3.   Seksi Perlengkapan                         : Muhsinin
4.   Seksi Dokumentasi                          : Khasanudin
5.   Seksi Penerima Tamu                       : Muhemin
6.   Seksi Acara                                     : Khalimi
7.   Seksi Keamanan                              : Farikhin
8.   Seksi Transportasi                           : Muhsinin
9.   Seksi Pembantu Umum                    : Nurkholis


Ketua




TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris




AHMAD JELANI




III.    PERINCIAN DAN ANGGARAN
NO       PERINCIAN                                                                                          JUMLAH
1 Kesekretariatan                                                                                               Rp     500.000
2 Seksi Acara    : a. Penceramah                                                                        Rp. 2.400.000
            b. Tim Hadroh                                                               Rp.    750.000

3 Seksi Perlengkapan    :     a. Cetak sepanduk 3 pcs @ Rp. 150.000                  Rp.    450.000
b. Umbul-umbul+Bambu 30 Pcs @ Rp. 50.000    Rp. 1.500.000
                                 c. Sewa Sound System Tambahan                                    Rp. 2.000.000
                               d. Minyak Wangi                                                    Rp.    300.000

4 Seksi Humas & Publikasi                                                                                Rp.    300.000
5 Seksi Konsumsi         : a. Snack untuk 2.000 Orang @ Rp. 3000                       Rp. 6.000.000
                              b.Sajian untuk Penceramah, “Alim Ulama
                                  dan Habib Sepuh (Kue & Buah-buahan)                Rp. 1.000.000
c. Aqua Gelas 50 Dus @ Rp. 15000                               Rp.    750.000
                              d.Aqua Botol 10 Dus @ Rp. 30.000                          Rp     300.000
6 Hadiah Guru               : a. 20 Alim Ulama @ Rp. 150.000                                  Rp. 3.000.000
                                          b. Bingkisan ( Parsel ) Guru / Alim Ulama
                                               dan Habib 20 Orang @ Rp. 100.000                    Rp. 2.000.000

7Seksi Dokumentasi      : a. Foto + Cetak                                                           Rp. 1.500.000
b. Sewa Video Shooting + Edit Tranfer               Rp. 2.500.000

8 Seksi Kebersihan 5 Orang @ Rp. 50.000                                                          Rp. 250.000
9 Seksi Keamanan                                                                                             Rp. 500.000
10 Kontingensi ( Biaya tak terduga )                                                                   Rp. 2.600.000
Jumlah          Rp. 28.600.000
Terbilang : Dua puluh delapan juta enam ratus ribu rupiah

PANITIA PELAKSANA

Ketua



TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris



AHMAD JELANI




IV.    PENUTUP
Dalam pelaksanaan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini, kami menyadari sepenuhnya banyak kelemahan – kelemahan yang kami lakukan baik kata – kata yang tidak tersusun dengan tepat sehingga terkesan perlu ditingkatkan pada tahun – tahun yang akan datang. Untuk itu dengan kelapangan dan kerendahan hati kami mohon saran dan nasehat guna kesempurnaan proposal agar kegiatan yang akan datang lebih baik lagi.
Do’a dan peran serta dari Bapak / Ibu sangat kami harapkan guna terlaksananya acara tersebut. Kami juga mendo’akan agar Bapak / Ibu beserta keluarga senantiasa mendapatkan cucuran rahmat dan magfiroh dari Allah SWT Amin ….. Amin Ya Robbal ‘Alamin.
Wabilahi Taufiq Wal Hidayah Wassalamu’alaikum WR.WB


PANITIA PELAKSANA



Ketua




TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris




AHMAD JELANI



PANITIA PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAJLIS MAULID DAN ROTIB HUBBUN  NABI
SITAIL-JATINEGARA-TEGAL
Alamat : Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal 52473
Email : mmajlismaulidsimthudduror@yahoo.co.id  Website : http://tahmidzamzami.wordpress.com

Top of Form

No.       : 03/PPMN/MMRHBN/I/2013
Lampr   : 1 Bandel
H a l     : PemberitahunPengajianUmum                          Kepada
                                                                                    Yth.BapakKepala Desa Sitail
                                                                                    Di
                                                                                                Tempat



Assalamu’alaikum. Wr, Wb.

Puji Syukur kepada Allah SWT, salam hormat dan sejahtera kami sampaikan, semoga kita semua senantiasa mendapatkan limpahan nikmat, karunia, taufik serta hidayah-Nya.

Sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepangkuan junjungan Nabi Muhammad SAW beserta Keluarga sahabat serta para pengikut-pengikutnya dan kita semua berharap syafa’atnya kelak di hari Kiamat.

Selanjutnya kami atas nama Panitia Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Majlis Maulid dan Rotib Hubbun Nabi Sitail Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal, bahwa kami akan menyelanggarakan  PENGAJIAN UMUM dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang akan kami selenggarakan insya Allah besok pada :

Hari                                      : Sabtu malam Ahad
Tanggal                                : 6 Robi’ul Tsani 1434 H / 16 Februari 2013
J a m                                    : 19.30 WIB
Tempat                                 : Halaman Musholla Jihadul Akbar RT 06/01
Pembicara                            : Para Habaib dan Ulama

DemikianlahSuratPemberitahuanini kami sampaikan.Atasperhatian, partisipasi, dankerjasama yang ada, kami haturkanterimakasih.

Wassalamu’a;ailumWr. Wb.

PANITIA PELAKSANA

Ketua




TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris




AHMAD JELANI









PANITIA PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAJLIS MAULID DAN ROTIB HUBBUN  NABI
SITAIL-JATINEGARA-TEGAL
Alamat : Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal 52473
Email : mmajlismaulidsimthudduror@yahoo.co.id  Website : http://tahmidzamzami.wordpress.com

Top of Form

No.       : 03/PPMN/I/2013                                                          Sitail, 27 Januari 2013
Lampr   :
H a l     : UNDANGAN                                                                Kepada
                                                                                                Yth.Bapak/Ibu/Saudara
                                                                                                ………………………
                                                                                    Di
                                                                                                            Tempat


Assalamu’alaikum. Wr, Wb.


Puji Syukur kepada Allah SWT, salam hormat dan sejahtera kami sampaikan, semoga kita semua senantiasa mendapatkan limpahan nikmat, karunia, taufik serta hidayah-Nya.

Sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepangkuan junjungan Nabi Muhammad SAW beserta Keluarga sahabat serta para pengikut-pengikutnya dan kita semua berharap syafa’atnya kelak di hari Kiamat.

Selanjutnya kami atas nama Panitia Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Majlis Maulid Rotib Hubbun Nabi Sitail Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal, mengharap dengan sangat kehadirannya pada Acara  PENGAJIAN UMUM dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang akan kami selenggarakan insya Allah besok pada :

Hari                                      : Sabtu Malam Ahad
Tanggal                                : 6 Robiul Tsani 1434 H/ 16 Februari 2013 M
J a m                                    : 20.00 WIB
Tempat                                 : Halaman Musholla Jihadul Akbar RT 06 / 01
Pembicara                            : Para Habaib dan Ulama

DemikianlahUndanganini kami sampaikan.Ataskehadirannya kami ucapkanterimakasih.

Wassalamu’a;ailumWr. Wb.



PANITIA PELAKSANA

Ketua




TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris




AHMAD JELANI




PANITIA PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAJLIS MAULID DAN ROTIB HUBBUN  NABI
SITAIL-JATINEGARA-TEGAL
Alamat : Dk Kalimanggis RT 06/01 Sitail-Jatinegara-Tegal 52473
Email : mmajlismaulidsimthudduror@yahoo.co.id  Website : http://tahmidzamzami.wordpress.com

Top of Form

Nomor  : 003/PHBI/I/2013                                                           Sitail, 27 Januari 2013
Lampr   : -
Hal       : UNDANGAN
KepadaYTh.
…………………
                                                                                                            Di
                                                                                                            ………………….


Assalamu’alikum Wr. Wb.

Mengharap kehadiran Bapak / Ibu / Kaum Muslimin & Muslimat / Tokoh Masyarakat  di Desa Sitail dalam rangkang Peringantan Hari Besar Islam Maulid Nabi Muhammad SAW  di Dukuh Kalimanggis Desa Sitail Kecamatan Jatinegara akan menyelanggarakan Pengajian Umum, yang Insya Allah akan dilaksanakan pada :

Hari                             : Sabtu Malam Ahad
Tanggal                       : 6 Robi’ul Tsani 1434 H / 16 Februari 2013 M
J a m                          : 19.00 (Ba’dalIsya’)
Tempat                       : Di MusholaJihadul Akbar RT 06/01
Pembicara                   : Para Habaib dan Ulama

DemikianUndanganini kami sampaikan, ataskehadirannyadiucapkanterimakasih.

Wassalamu’alikumWr. Wb

PANITIA PELAKSANA

Ketua




TAHMID, S.Pd.I
Sekretaris




AHMAD JELANI


 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. TPQ MNU "MIFTAHUL HUDA SITAIL" - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger